Program Studi - Program Studi Gizi

Profile Program Studi Gizi

Program Studi S1 Gizi STIKes Persada Nabire merupakan satu-satunya sekolah tinggi yang membuka prodi gizi dengan tingkat strata I (Satu) di wilayah Papua dan Papua Barat. Prodi Sarjana Gizi ini menerima mahasiswa pertama pada tahun 2019 yangmana merupakan angkatan pertama Tahun Ajaran 2019/2020. Kurikulum pada prodi ini berdasarkan atas standar kompetensi nutrisionis yang disusun oleh PERSAGI (Persatuan Ahli Gizi Indonesia), AIPGI (Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Gizi Indonesia) dan AIPVOGI (Asosiasi Institusi Pendidikan Vokasi Gizi Indonesia). Serta sesuai keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 374/KEMRNKES/SK/III/2007 Tentang Standar Profesi Gizi. Setelah semua kompetensi lulusan terumuskan, langkah selanjutnya adalah mengkaji apakah kompetensi tersebut telah mengandung kelima elemen kompetensi seperti yang diwajibkan dalam Kepmendiknas No.045/U/2002. Kelima elemen kompetensi tersebut adalah: (a) landasan kepribadian, (b) penguasaan ilmu dan keterampilan, (c) kemampuan berkarya, (d) sikap dan perilaku dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan keterampilan yang dikuasai, (e) pemahaman kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

a. Tujuan Prodi S1 Gizi STIKes Persada Nabire

  • Menghasilkan Lulusan Sarjana Gizi Profesional dengan Mengutamakan Kearifan Lokal.
  • Menghasilkan IPTEK dalam Bidang Gizi yang Berkontribusi Terhadap Kesehatan Masyarakat Terutama Gizi Ibu dan Anak.
  • Menghasilkan Model IntervensiTepat Guna Sesuai Permasalahan Gizi Masyarakat Khususnya Gizi Ibu dan Anak.
  • Menjalin Kerjasama dengan Berbagai Institusi Dalam dan Luar Negeri untuk Pengembangan IPTEK dalam Bidang Gizi.

b. Profil Lulusan

Profil lulusan Program Studi S1 Gizi diharapkan dapat berperan sebagai :

  • 1Pengambil Keputusan Pelayanan Gizi - Mampu berfikir luas (meta-kognitif) dengan landasan ilmiah, sehingga mampu membuat keputusan yang tepat  dalam proses pemecahan masalah gizi perorangan, kelompok, dan masyarakat khususnya gizi ibu dan anak melalui penerapan asuhan gizi terstandar.
  • Manager dan Care Provider Pelayanan Gizi - Mampu menjelaskan teori dasar iptek serta ilmu terkait (ilmu perilaku, ilmu gizi manusia, ilmu pangan, manajemen, dan humaniora) secara terstruktur dan juga mampu mengaplikasikan iptek gizidalam pemecahan masalah gizi dengan keunggulan pada masalah gizi ibu dan anak.
  • Supervisor Pelayanan Gizi - Mampu mengembangkan pelayanan gizi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif serta mampu beradaptasi pada kondisi sumber daya lokal yang tersedia. Kemudian juga mampu mengawasi program pangan dan gizi masyarakat
  • Supervisor Pendidikan dan Pelatihan Gizi - Mampu berkomunikasi efektif dalam pelayanan konseling, edukasi gizi, dan dietetik untuk menangani masalah gizi individu, kelompok, dan masyarakat sesuai hasil kajiannya. Selain itu juga mampu mendisain dan mengelola pendidikan gizi dengan menggunakan media dan metode sesuai karakteristik sasaran
  • Inspirator Gizi di Masyarakat (Community Leader) - Berpartisipasi dalam penyusunan, pengembangan, dan evaluasi program kebijakan pemerintah di bidang ketahanan pangan, pelayanan gizi, dan kesehatan masyarakat berazas kearifan lokal dan kemampuan daerah
  • Peneliti Gizi - Mampu merencanakan, menyusun, dan melakukan penelitian di bidang gizi dengan keunggulan pada masalah gizi ibu dan anak dan menuliskannya dalam bentuk laporan penelitian.

c. Capaian Pembelajaran

1. Sikap

  • Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  • Menjunjung Tinggi Nilai Kemanusiaan dalam Menjalankan Tugas Berdasarkan Agama,Moral, dan Etika.
  • Berkontribusi dalam Mutu Kehidupan, Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara.
  • Menghargai Keanekaragaman Budaya, Pandangan, Agama, dan Kepercayaaan Serta Pendapat Orang Lain.
  • Bekerjasama dan Memiliki Kepekaan Sosial Serta Kepedulian terhadap Lingkungan.
  • Taat Hukum dan Disiplin dalam Berkehidupan di Masyarakat.
  • Menunjukkan Sikap Bertanggung Jawab Terhadap Pekerjaan Dibidang Keahliannya Secara Mandiri.
  • Lulusan yang Berkualitas, Terdidik, Terlatih dan Berdaya Saing.

2. Penguasaan Pengetahuan

  • Menguasai Prinsip dan Konsep Teoritis Gizi dan Berfikir Ilmiah Secara Luas.
  • Mampu Menguasai Teori Pembelajaran untuk Merancang, Melaksanakan, dan Mengevaluasi Masalah Gizi.
  • Mampu Memformulasikan Penyelesaian Masalah Gizi dengan Keunggulan Gizi Ibu dan Anak.
  • Mampu Melakukan Analisis Situasi Kesehatan Ibu dan Anak.
  • Memahami Dasar Metodologi Penelitian Untuk Mendukung kualitas Penelitian Terutama dalam Bidang Gizi Klinik, Gizi masyarakat, dan food service.
  • Mampu Menjelaskan Teori Tentang Masalah Gizi dengan Keunggulan Gizi Ibu dan Anak.

3. Ketrampilan Umum

  • Mampu Menerapkan Pemikiran yang Logis, Kritis, Sistematis dan Inovatif dalam Konteks Pengembangan atau Implementasi Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi yang Memperhatikan dan Menerapkan Nilai yang Sesuai dengan Bidang Keahliannya.
  • Mampu Menunjukkan Kualitas yang Terdidik, Terlatih, dan Berdaya Saing dan Berkarakter.
  • Mampu Mengambil Keputusan Secara Tepat dalam Konteks Penyelesaian Masalah Dibidang Keahlian dalam Hasil Analisis Data.
  • Mampu Memelihara dan Mengembangkan Jaringan Kerja dengan Pembimbing, Kolega, Sejawat, Baik didalam Maupun diluar Lembaganya.
  • Menyusun Deskripsi Saintifik Hasil Kajian Tersebut diatas dalam Bentuk Skripsi atau Laporan Tugas Akhir dan Mengunggahnya dalam Laman Perguruan Tinggi.
  • Mampu Bertanggung Jawab Atas Hasil Pencapaian Kerja Kelompok dan Melakukan Supervisi dan Evaluasi Terhadap Penyelesaian Pekerjaan yang Ditugaskan Kepada Pekerja yang Berada Dibawah Tanggung Jawabnya.
  • Mampu Melakukan Pendekatan Komunitas dengan Mata Ajar Ilmu Budaya Lokal Agar Program Kesehatan Dapat Diterima Oleh Masyarakat.
  • Mampu Menganalisis Situasi Maupun Implementasi Ilmu Gizi yang Sesuai dengan Keahliannya Berdasarkann Kaidah Tatacara dan Etika Ilmiah dalam Rangka Menghasilkan Solusi, Gagasan, Disain, Atau Kritik Seni.
  • Mampu Mendokumentasikan, Menyimpan, Mengamankan, dan Menemukan Kembali Data untuk Mencegah Plagiasi.
  • Mampu Menganalisis Kebutuhan Pelayanan Gizi Masyarakat.

4. Ketrampilan Khusus

  • Mampu Mengaplikasikan IPTEK Gizi dalam Memecahkan Masalah Gizi Khususnya Gizi Ibu dan Anak.
  • Mampu Mengembangkan Pelayanan Gizi Berbasis Kearifan Lokal dengan Pendekatan Promotif,Preventif,Kuratif, dan Rehabilitatif.
  • Mampu MemperbaikiPola Konsumsi Pangan Masyarakat Menuju Pola Konsumsi Makanan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA).
  • Mampu Melakukan Penelitian dengan Keunggulan Gizi Ibu dan Anak dan Mempublikasikannya dalam Jurnal TerAkreditasi
  • Mampu Memberikan Kontribusi dalam Menurunkan Angka Kematian Ibu dan Anak, Masalah Gizi Ibu dan Anak, Serta Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak